Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Kumpulan Skripsi Lengkap, Judul Skripsi Lengkap, Contoh Skripsi, Download Skripsi, daftar judul skripsi, koleksi skripsi, skripsi gratis, judul skripsi, semua jurusan
Showing posts with label Kedokteran. Show all posts
Showing posts with label Kedokteran. Show all posts
Contoh Skripsi Kedokteran
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Pengetahuan Dan Sikap Perilaku Merokok Pada Siswa SMU Negeri 3 Padang Sidimpuan Sumatera Utara (KD-03)
A. Latar Belakang
Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial maupun ekonomis. Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa kesehatan adalah suatu investasi. Jadi, ketika kita sedang memperjuangkan kesehatan berarti kita juga sedang menanam investasi baik dari sosial maupun dari segi ekonomi. Jika demikian keadaanya, maka kesehatan harus diperjuangkan semaksimal mungkin.
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Pengaruh Penghalusan Dinding Aksial Preparasi Terhadap Kekuatan Tarik Semen Luting Pada Lempeng Logam (KD-12)
Manusia dalam
menjalani hidupnya tidak dapat mempertahankan secara keseluruhan fungsi
tubuhnya, antara lain gigi. Untuk itu, perlu dibuat gigitiruan agar fungsi
tubuh tidak terhambat dalam menjalankan kegiatan sehari-hari.
Fungsi gigitiruan
adalah memperbaiki atau mengembalikan fungsi mastikasi, fonetik, dan estetik.
Salah satu tanda gigitiruan yang baik adalah dapat bertahan di tempatnya selama
mungkin dan dapat berfungsi sebagaimana diharapkan. Secara umum gigitiruan
dapat dibedakan atas gigitiruan cekat (fixed
denture) dan gigitiruan lepasan (removable
denture). Umumnya penderita lebih nyaman menggunakan gigitiruan cekat
dibandingkan gigitiruan lepasan karena proses adaptasinya yang lebih mudah dan
lebih cepat.
Pembuatan gigitiruan
cekat (GTC) menghendaki adanya pengasahan pada gigi penyangga. Untuk memperoleh
suatu desain preparasi yang baik,
seorang dokter gigi harus mengikuti 5 prinsip dasar preparasi, yaitu
pemeliharaan struktur gigi, bentuk retensi dan resistensi, daya tahan
restorasi, integritas tepi restorasi, dan pemeliharaan jaringan periodonsium.
Kelima prinsip ini tidak dapat berdiri sendiri tetapi saling berkaitan,
misalnya pemeliharaan struktur gigi menghendaki preparasi seminimal mungkin. Di
sisi lain, preparasi yang tipis menyebabkan tipisnya restorasi sehingga daya
tahan restorasi dipertanyakan.1
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Pengaruh Perbandingan Air Dan Bubuk Terhadap Lamanya Waktu Setting Dental Stone (KD-11)
Dental stone adalah bahan yang terbuat dari gipsum yang kristalisasinya
dikontrol secara hati – hati dengan tekanan uap dalam wadah tertutup dan
biasanya di sebut sebagai α-hemihidrat1.
Secara komersial, dental stone dibuat dari gipsum yang
dipanaskan pada suhu 125° C dibawah tekanan uap dalam autoklaf secara terus
menerus sehingga terbentuk hemihidrat dengan porositas yang rendah2.
|
Adapun
bentuk reaksi kimianya3 :
Ca2+(aq)
+ SO42-(aq) + 0,5H2O(l)→
α-CaSO4 0,5H2O(s)
Menurut Internasional Organization for
Standarization gipsum di klasifikasikan ke dalam lima tipe:
1.
Tipe
I Dental plaster, pencetakan
2.
Tipe
II Dental plaster, model
3.
Tipe
III Dental stone, die, model
4.
Tipe
IV Dental stone, die, kekuatan besar,
ekspansi rendah
5. Tipe V Dental
stone, die, kekuatan besar, ekspansi tinggi2.
Dental stone tipe III yang juga biasa disebut sebagai stone kelas I atau Hydrocal memiliki nilai minimum kekuatan tekan 20,7 Mpa (3000 psi)
(tabel 1.1), tapi tidak melebihi 34,5 Mpa (5000 psi). Bahan ini digunakan untuk
membuat model dalam proses pembuatan gigi tiruan sebagian atau penuh yang cocok
dengan jaringan lunak karena stone
memiliki kekerasan permukaan yang melebihi dental
plaster juga kekuatan yang cukup memadai untuk pembuatan gigi tiruan dan
gigi tiruan akan lebih mudah dilepaskan setelah diproses.4
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Pengaruh Stres, Depresi, Dan Kecemasan Terhadap Volume Saliva Pada Mahasiswa Preklinik Fakultas Kedokteran Gigi Univeritas Hasanuddin (KD-10)
Saliva
merupakan salah satu komponen penting dalam rongga mulut. Saliva berperan dalam
melindungi jaringan di dalam rongga mulut dengan cara pembersihan secara
mekanis untuk mengurangi akumulasi plak, lubrikasi elemen gigi-geligi, pengaruh
buffer, agreasi bakteri yang dapat menghambat kolonisasi mikroorganisme,
aktivitas antibakterial, perncernaan, retensi kelembaban, dan pembersihan
makanan. Oleh karena itu, saliva sangat mempengaruhi kesehatan rongga mulut
seseorang.1
Agar dapat menjalankan fungsinya
dengan baik, saliva perlu dihasilkan dalam rongga mulut dalam jumlah yang
cukup. Umumnya sekresi saliva yang normal adalah 800-1500 ml/hari, Banyaknya
saliva yang disekresikan di dalam mulut dipengaruhi oleh beberapa faktor,
seperti rangsangan olfaktorius, melihat dan memikirkan makanan, rangsangan
mekanis, kimiawi, neuronal, rasa sakit, dan konsumsi obat-obatan tertentu.
Selain itu, keadaan stres, depresi, dan cemas juga dapat mempengaruhi sekresi
saliva.1,2,3,4
Telah dilakukan beberapa
penelitian sebelumnya yang mengkaji mengenai saliva, stres, depresi, dan kecemasan. Seperti dalam penelitian Little
Mahendra dkk, 2011, dilaporkan bahwa stres kerja dapat menjadi faktor yang
memperburuk
penyakit
periodontal. Dalam penelitian lain, Bezerra Junior dkk, 2010, menunjukkan bahwa
periodontitis kronis mempengaruhi komposisi dari saliva. Adapun penelitian yang
mengemukakan bahwa depresi dan kecemasan dapat meningkatkan angka kematian
(mortalitas) seperti penelitian yang telah dilakukan Mykletun dkk, 2007,
Schoevers, Beekman, Tilburg, 2000.5,6,7,8
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Pengaruh Suhu Air Terhadap Setting Time Alginat (KD-9)
Dalam praktek dokter gigi, ada kecenderungan
untuk mengubah setting time dari
alginat. Salah satu alasannya karena seringkali ada pasien yang gampang merasa
mual saat alginat dimasukkan ke dalam mulut, sehingga dokter gigi harus
megetahui cara untuk mempercepat setting time dari alginat tersebut.
Bahan
cetak alginat mudah digunakan. Bahan ini bersifat hidrofilik, sehingga
permukaan jaringan yang lembab bukanlah kendala. Umumnya, alginat digunakan
sebagai cetakan awal untuk membuat model studi yang membantu dalam pembuatan
rencana perawatan dan diskusi dengan pasien. Tidak seperti banyak bahan cetak
lainnya, alginat tidak mempunyai kisaran kekentalan yang jauh berbeda.1
Bahan cetak dibagi
menjadi kelompok non-elastik dan elastik. Bahan elastik ini terdiri atas jenis
hidrokoloid dan elastomer. Salah satu bahan cetak hidrokoloid yang sampai saat
ini masih banyak digunakan adalah alginat. Dari beberapa sifat alginat yang
menguntungkan adalah sifat elastiknya yang baik.3
Karena
hanya satu campuran alginat yang dibuat, bahan yang telah diaduk diletakkan
pada sendok cetak. Klinisi boleh mengambil sedikit bahan dengan jari bersarung
tangan dan mengoleskan bahan tersebut kedalam ceruk dan fisura sentral serta
kedalam fisura permukaan oklusal. Teknik ini mengurangi kemungkinan
terjebaknya gelembung udara bila sendok cetak
dimasukkan dalam mulut. Karena bahan tersebut bersih dan mengeras dengan cepat,
bahan cetak ini mudah ditolerir oleh pasien.1
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Pengelolaan Limbah Cair Di Rumah Sakit Gigi Dan Mulut ( Pengamatan Di Wilayah Kota Madya Makassar ) (KD-8)
Rumah sakit merupakan salah satu
sarana kesehatan sebagai upaya untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan
masyarakat tersebut. Rumah sakit sebagai salah satu upaya peningkatan kesehatan
tidak hanya terdiri dari balai pengobatan dan tempat praktik dokter saja,
tetapi juga ditunjang oleh unit-unit lainnya, seperti ruang
operasi,laboratorium, farmasi, administrasi, dapur, laundry,
pengolahan sampah dan limbah, serta penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan.
Selain membawa dampak positif bagi masyarakat, yaitu sebagai tempat
menyembuhkan orang sakit, rumah sakit jugamemiliki kemungkinan membawa dampak
negatif. Dampak negatifnya dapat berupa pencemaran dari suatu proseskegiatan,
yaitu bila limbah yang dihasilkan tidak dikelola dengan baik.¹,²
Air limbah yang berasal dari rumah sakit merupakan salah
satu sumber pencemaran airyang sangat potensial. Hal ini disebabkan karena air
limbah rumah sakit mengandung senyawa organik yang cukup tinggi,mengandung
senyawa-senyawa kimia yang berbahaya serta mengandung mikroorganisme pathogen
yang dapat menyebabkan penyakit.
Air limbah rumah sakit adalah
seluruh buangan cair yang berasal dari hasil proses seluruh kegiatan rumah
sakit yang meliputi : limbah domestik cair yakni buangan kamar mandi, dapur,
air bekas pencucian pakaian, limbah cair klinis yakni air limbah yang berasal
dari kegiatan klinis rumah sakit misalnya air bekas cucian luka, cucian darah.
dan lainnya, air limbah laboratorium, dan lain-lain.³
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Penggunaan Zirconia Dalam Bidang Kedokteran Gigi (KD-7)
Dengan
bertambahnya waktu maka kemajuan teknologi juga semankin bertambah. Bukan hanya
teknologi saja yang semakin maju melainkan ilmu pengetahuan yang semakin
meningkat dan semakin meluas. Berkembangnya Ilmu pengetahuan dan teknologi
sekarang ini diiringi dengan penemuan-penemuan baru yang berhubungan dengan
kedokteran gigi.
Tujuan utama perawatan kedokteran gigi yaiu untuk
mempertahankan atau meningkatkan mutu kehidupan pasien kedokteran gigi. tujuan
ini dapat dicapai dengan mencegah penyakit, menghilangkan rasa sakit,
memperbaiki efisiensi pengunyahan, meningkatkan pengucapan dan memperbaiki
estetika.1
Dental
Material adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang bahan-bahan yang digunakan
di kedokteran gigi, baik sifat-sifatnya maupun cara memanipulasi bahan
tersebut. 2
Salah satu
bentuk kemajuan dalam bidang kedokteran gigi adalah penggunaan zirconia sebagai
dental material. Zirconia berasal dari unsur zirconium (Zr) yang memiliki nomor
atom 40 dan berat atom 91,22. Zirconia merupakan keramik bioinert. Ada beberapa tipe dari
zirconia, yaitu ; tetragonal zirconia polycrystals (TZP), fully stabilized
zirconia (FSZ), partially stabilized zirconia (PSZ), zirconia toughened alumina
(ZTA), dan transformation toughened zirconia (TTZ). Tetapi yang dipakai sebagai
dental material dari tipe TZP dan PSZ. Sebagai dental material zirconia
memiliki sifat fisik, mekanis, kimia, dan biologis yang sangat baik. Untuk
mendapatkan kestabilan pada zirconia maka zirconia ditambahkan senyawa
stabilator seperti yttria dan ceria. Dalam bidang kedokteran gigi, zirconia
digunakan sebagai material implan, pasak, dan bracket. Keramik zirconia secara
biologis sebanding dengan titanium yang merupakan material implan yang paling
sering digunakan. Implan zirconia memiliki proses penyembuhan tulang yang lebih
baik dari implan titanium.3
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Perbandingan Keadaan Tulang Alveolar Antara Perokok Dan Bukan Perokok (KD-6)
Merokok
adalah salah satu masalah kesehatan masyarakat yang terjadi di Indonesia. Merokok merupakan
kebiasaan yang memiliki daya merusak yang cukup besar terhadap kesehatan,
karena setelah diteliti lebih lanjut, diketahui bahwa di dalam satu batang
rokok terdapat sekitar 4.000 jenis zat racun yang berperan sebagai radikal
bebas yang berbahaya bagi tubuh. Diperkirakan bahwa terdapat hubungan positif
antara kebiasaan merokok dan penyakit periodontal sehubungan dengan bertambahnya
banyaknya deposit plak dan kalkulus pada perokok.1
Indonesia merupakan salah satu
negara berkembang yang memiliki tingkat sifat konsumsi rokok dan produksi rokok
yang tinggi. Berdasarkan data WHO, angka kebiasaan merokok di Indonesia setiap tahunnya
meningkat dan telah mencapai 400 ribu per tahun. Hal ini menempatkan Indonesia di urutan ke-3 negara
dengan jumlah perokok terbanyak setelah China dan India.2
Prevelensi
secara nasional berdasarkan hasil Riskesdas tahun 2010 sebesar 34,7 persen atau
sekitar 80 juta penduduk Indonesia adalah perokok. Prevelensi yang merokok pada
kelompok umur 45-54 tahun sebesar 32,2 persen dan pada kelompok umur 15 tahun
ke atas sebanyak 54,1 persen. Prevelensi tertinggi pertama yaitu pada umur
15-19 tahun (43,3 persen) dan sebesar 1,7 persen mulai merokok pertama kali
umur 5-9 tahun. Sekitar 60 persen pria diatas 15 tahun adalah perokok aktif.
Data dinas kesehatan provinsi Sulawesi selatan menyebutkan bahwa jumlah
perokok aktif di Makassar hingga akhir 2010 mencapai 287 ribu orang atau 22
persen dari jumlah penduduk. 3
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Pigmentasi Mukosa Bibir Pada Perokok & Penyebabnya (KD-5)
Merokok
adalah membakar tembakau yang kemudian dihisap asapnya baik langsung pada rokok
maupun menggunakan pipa. Rokok merupakan benda yang sudah tidak asing lagi bagi
masyarakat. Merokok sudah menjadi kebiasaan yang sangat umum dan meluas di
masyarakat tetapi kebiasaan merokok sulit dihilangkan dan jarang diakui orang
sebagai suatu kebiasaan buruk.1
Perilaku perokok dari berbagai sudut pandang sangat
merugikan, baik untuk diri sendiri maupun disekelilingnya. Dilihat dari sisi
individu yang bersangkutan, ada beberapa riset yang mendukung pernyataan
tersebut, dilihat dari sisi kesehatan. Pengaruh bahan kimia yang dikandung
rokok seperti nikotin,CO (karbon monoksida), dan tar akan memacu kerja dari susunan saraf pusat dan susunan saraf
simpatik sehingga mengakibatkan tekanan darah meningkat dan detak jantung
bertambah cepat. Selain itu, rongga mulut menjadi kering dan lebih anaerob
dapat mengakibatkan perokok berisiko lebih mengalami infeksi bakteri penyebab
penyakit jaringan pendukung gigi dibandingkan mereka yang bukan perokok.1
Rongga mulut sangat mudah terpapar
efek yang merugikan akibat merokok. Rokok yang dihisap dengan tarikan berat dan
panjang akan menghasilkan lebih banyak asap rokok dibandingkan dengan rokok yang dihisap dengan tarikan pelan dan
tiupan cepat. Temperatur rokok pada mukosa bibir sekitar 300
C, sedangkan ujung rokok yang terbakar jauh lebih
panas karena ditandai dengan bara api pada ujung yang dibakar. Asap panas yang
berhembus terus menerus ke dalam rongga mulut merupakan rangsangan panas yang
menyebabkan perubahan aliran darah dan mengurangi pengeluaran ludah. 1
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Uji Hambat Air Perak Terhadap Pertumbuhan Bakteri Straphylococcus Aureus (KD-4)
Rongga mulut merupakan tempat berkumpulnya
bakteri. Rongga mulut dapat memberikan kontribusi yang cukup berarti dalam
menimbulkan bakteremia. Pada keadaan penurunan imunitas, bakteri rongga mulut
yang semula komensal dapat berubah menjadi pathogen sehingga dapat menyebabkan
bakteremia dan infeksi sistemik. Bakteri yang biasanya terdapat dalam mulut
diantaranya adalah Streptococcus mutans,
Streptococcus viridians, Staphylococcus aureus epidermidis, Staphylococcus
pneumonia, dan Staphylococcus aureus.1
Staphylococcus
aureus sering ditemukan sebagai kuman flora normal pada kulit dan selaput
lendir pada manusia, namun kuman ini juga dapat menjadi penyebab infeksi baik
pada manusia maupun pada hewan.2 Staphylocossus
aureus dikenal sebagai mikroorganisme pathogen yang dihubungkan dengan
berbagai sindrom klinis. Bakteri ini merupakan bakteri pathogen utama pada
manusia yang menyebabkan berbagai penyakit secara luas yang berhubungan dengan toxic schock syndrome sebagai akibat
dari keracunan pangan. Selain terdapat di dalam mulut, Staphylococcus aureus juga dapat menginfeksi jaringan atau alat
tubuh lain yang menyebabkan timbulnya penyakit dengan tanda-tanda yang khas seperti
nekrosis, peradangan dan pembentukan abses. Kuman ini juga dapat menyebabkan
terjadinya septikemia, endokarditis, abses serebri, sepsis purpuralis, dan
pneumonia. Oleh karena itu, penemuan bahan yang dapat membantu mengatasi kuman
ini akan memberikan upaya pemeliharaan kesehatan masyarakat.2
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Pengaruh Lama Perendaman Plat Gigitiruan Akrilik Dalam Ekstrak Kelopak Bunga Rosella Terhadap Kekuatan Transversa Plat Gigitiruan (KD-13)
Menurut Stoll, gigi
merupakan sumber dari berbagai gangguan, baik fisik maupun mental.Kehilangan
gigi merupakan penyebab utama dari perubahan nutrisi seseorang. Selain itu,
kehilangan gigi juga akan mempengaruhi cara berbicara seseorang , karena tanpa
gigi kemungkinan besar ia akan mengalami kesulitan dalam mengucapkan kata-kata.
Tidak dapat dipungkiri bahwa kelhilangan gigi merupakan suatu keadaan yang
sering ditemukan di mana saja, dan melihat akibatnya jika tidak diganti cukup
beresiko seperti yang telah disebutkan di atas, maka sudah seharusnya gigi yang
hilang diganti dengan gigitiruan.1
Gigitiruan
adalah piranti untuk menggantikan permukaan pengunyahan dan struktur-struktur
yang menyertainya dari suatu lengkung gigi rahang atas dan bawah. Gigitiruan
tersebut terdiri dari gigi-gigi buatan yang dilekatkan pada basis. Basis
gigitiruan mendapatkan dukungan melalui kontak yang erat dengan jaringan mulut
di bawahnya. 2
Meskipun
basis gigitiruan dapat dibuat dari logam atau campuran logam, kebanyakan basis
gigitiruan dibuat menggunakan polimer.
Polimer tersebut dipilih berdasarkan keberadaanya, kestabilan dimensi,
karakteristik penanganan harganya relatif murah, mudah direparasi, proses
pembuatan gigi tiruan mudah dan menggunakan peralatan sederhana, warna stabil,
dan mudah dipulas.3
Kelemahan yang dimiliki resin akrilik heat cured salah
satu adalah mudah terjadi porus. Porus dapat menjadi tempat akumulasi sisa-sisa
makanan dan mikroorganisme yang dapat mengganggu kebersihan dan kesehatan
rongga mulut. Hal ini dapat memicu terjadinya denture stomatitis yang
disebabkan oleh infeksi Candida albicans.4 Penutupan mukosa oleh
basis gigitiruan dapat mengurangi efek pembersihan oleh saliva, akibatnya sisa
makanan semakin menumpuk sehingga prevalensi candida albicans meningkat.
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TERHADAP PERILAKU KUNJUNGAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN DI PUSKESMAS RAWAT INAP KEDATON BANDAR LAMPUNG (KD-02)
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang dan Masalah
Masalah kesehatan ibu dan perinatal merupakan masalah nasional yang perlu mendapat prioritas utama, karena sangat menentukan kualitas sumber daya manusia pada generasi mendatang. Perhatian terhadap ibu dalam sebuah keluarga perlu mendapat perhatian khusus karena Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih sangat tinggi bahkan tertinggi di antara negara-negara Association South East Asian Nation (ASEAN). Dimana AKI saat melahirkan tahun 2005 tercatat 307 per 100.000 kelahiran hidup dan angka kematian bayi (AKB) 35 per 1.000 kelahiran hidup (Azrul Azwar, 2005).
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI (KD-01)
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sehat adalah keadaan sejahtera, baik dari segi badan, mental spiritual (dirinya sendiri) maupun segi sosial budaya (lingkungannya). Sehat merupakan kehendak semua pihak, tidak hanya oleh perorangan, tetapi oleh keluarga, kelompok dan masyarakat. Keadaan sehat membutuhkan banyak hal, salah satu diantaranya adalah menyelenggarakan pelayanan kesehatan (Azwar, 1996).
Untuk mendapatkan FILE LENGKAP dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini
Subscribe to:
Posts (Atom)
Dapatkan file lengkap dalam FORMAT MS-WORD (*.Doc) Mulai Bab I s/d Bab V dan Daftar Pustaka , untuk judul tersebut diatas. info lengkap dan judul terbaru bisa anda download di download
Dapatkan informasi judul-judul manajemen pemasaran, manajemen keuangan, manajemen akuntansi, manajemen pendidikan LENGKAP hanya di http://www.ilmiahmanajemen.blogpsot.com/
Kunjungi juga web kami di
http://www.kumpulantesis.blogspot.com/
http://www.ilmiahpertanian.blogspot.com/
http://www.ilmiahekonomi.blogspot.com/
http://www.tesis-ilmiah.blogspot.com/
http://www.tesis-ilmiah.com/
http://www.ilmiahmanajemen.blogspot.com/
Koleksi Judul TERBARU
hanya di www.ilmiahilmu.blogspot.com
Kumpulan TEsis dan Skripsi Terlengkap hanya di
www.ilmiahtesis.blogspot.com
Dapatkan informasi judul-judul manajemen pemasaran, manajemen keuangan, manajemen akuntansi, manajemen pendidikan LENGKAP hanya di http://www.ilmiahmanajemen.blogpsot.com/
Kunjungi juga web kami di
http://www.kumpulantesis.blogspot.com/
http://www.ilmiahpertanian.blogspot.com/
http://www.ilmiahekonomi.blogspot.com/
http://www.tesis-ilmiah.blogspot.com/
http://www.tesis-ilmiah.com/
http://www.ilmiahmanajemen.blogspot.com/
Koleksi Judul TERBARU
hanya di www.ilmiahilmu.blogspot.com
Kumpulan TEsis dan Skripsi Terlengkap hanya di
www.ilmiahtesis.blogspot.com

Dapatkan koleksi kami lainnya hanya dengan mengklik kategori dibawah ini
Tesis Manajemen SDM (MSDM)
TEsis Manajemen Pemasaran
TEsis Manajemen Pendidikan
TEsis Manajemen Administrasi Publik
TEsis Manajemen Keuangan
Tesis Manajemen Akuntansi
TEsis AgribisnisTEsis Agronomi
TEsis PeternakanTesis Administrasi Publik
Skripsi Manajemen SDM (MSDM)
Skripsi Manajemen Pemasaran
Skripsi Manajemen Pendidikan
Skripsi Manajemen Administrasi Publik
Skripsi Manajemen Keuangan
Skripsi Manajemen Akuntansi
Skripsi AgribisnisSkripsi Agronomi
Skripsi Peternakan
Skripsi Administrasi Publik
TEsis Manajemen Pemasaran
TEsis Manajemen Pendidikan
TEsis Manajemen Administrasi Publik
TEsis Manajemen Keuangan
Tesis Manajemen Akuntansi
TEsis AgribisnisTEsis Agronomi
TEsis PeternakanTesis Administrasi Publik
Skripsi Manajemen SDM (MSDM)
Skripsi Manajemen Pemasaran
Skripsi Manajemen Pendidikan
Skripsi Manajemen Administrasi Publik
Skripsi Manajemen Keuangan
Skripsi Manajemen Akuntansi
Skripsi AgribisnisSkripsi Agronomi
Skripsi Peternakan
Skripsi Administrasi Publik
